logo Kompas.id
EkonomiBerbagi Pabrik Dapat...
Iklan

Berbagi Pabrik Dapat Tingkatkan Produksi IKM

Sistem berbagi pabrik atau ”factory sharing” sarat dengan efisiensi proses produksi serta penguatan jaringan pasar dan pendanaan. Oleh karena itu, sistem ini perlu terus dikembangkan di Indonesia.

Oleh
M Paschalia Judith J
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/oqGES7gxFtnN5bfWxIpdQUWjjFA=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2F20200106_ENGLISH-TEMATIK-TAHUN-BARU_A_web_1578321497.jpg
KOMPAS/PRIYOMBODO

Aktivitas produksi kerajinan untuk pasar ekspor di CV Tashinda Putraprima di Kecamatan Kasihan, Bantul, DI Yogyakarta, Jumat (22/11/2019). Sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) menjadi satu dari tiga sumber ekonomi baru selain ekonomi syariah dan ekonomi digital yang didorong pertumbuhannnya untuk memperkuat ketahanan ekonomi nasional.

JAKARTA, KOMPAS — Industri kecil menengah yang berbagi pabrik dengan pelaku industri sejenis dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi. Sistem berbagi pabrik ini juga dapat mengefisiensikan proses produksi sekaligus berdaya tarik bagi akses pendanaan dan pasar.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Selasa (22/12/2020), mengatakan, nilai luaran (output) industri kecil menengah (IKM) pada industri secara keseluruhan berkisar 21,22 persen. Nilai ini tergolong masih minim sehingga masih ada ruang untuk meningkatkan kontribusi IKM dengan meningkatkan daya saing dan kualitas produk.

Editor:
Hendriyo Widi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000