logo Kompas.id
EkonomiBongkar Aktor Utama di Balik...
Iklan

Bongkar Aktor Utama di Balik Kasus Dugaan Monopoli Ekspor Benih Lobster

Dugaan monopoli dalam ekspor benih lobster menguatkan permasalahan tata kelola lobster dari hulu ke hilir. Pemerintah dan pemangku kepentingan terkait diminta mengawal kebijakan ekspor ini agar tidak merugikan.

Oleh
BM Lukita Grahadyarini
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/zMwG5rUcA4ETCsH5eIrBup5RG68=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2FBenih-Lobster_1583506752.jpg
KOMPAS/ADITYA PUTRA PERDANA

Benih lobster ditunjukkan pada pengungkapan penggagalan 24.650 benih lobster di kantor Ditjen Bea dan Cukai Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, di Kota Semarang, Jumat (6/3/2020). Benih lobster dari Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, itu hendak diselundupkan ke Singapura. Nilainya Rp 2,3 miliar.

JAKARTA, KOMPAS — Komisi Pengawas Persaingan Usaha diminta menuntaskan dan membongkar aktor utama praktik persaingan usaha tak sehat dalam ekspor benih lobster. Praktik monopoli dalam ekspor benih lobster ini juga menggambarkan tata kelola lobster di Indonesia telah rusak dari hulu sampai dengan hilir.

Sekretaris Jenderal Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan Susan Herawati mendesak Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) segera mengungkap aktor yang melakukan praktik persaingan usaha tak sehat dalam ekspor benih lobster secara transparan. ”KPPU harus segera membuka siapa aktor utamanya,” ujarnya melalui siaran pers di Jakarta, Sabtu (14/11/2020).

Editor:
Hendriyo Widi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000