logo Kompas.id
EkonomiKementan Ajak Pemda Mitigasi...
Iklan

Kementan Ajak Pemda Mitigasi La Nina

Kementerian Pertanian mengajak pemerintah daerah untuk memitigasi banjir dan longsor di lahan pertanian seiring meningkatnya curah hujan. Perhatian difokuskan ke daerah rawan.

Oleh
M Paschalia Judith J / DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/YEZzovVmhn_qbo-z-e_GkWThBcU=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2F48e9cfa9-48b0-4ec2-a97c-d4136925db51_jpg.jpg
KOMPAS/DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO

Setelah Presiden Joko Widodo mengunjungi desanya, warga Desa Belanti Siam di Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, mulai bersiap untuk kembali menanam dengan menyemai benih padi, Sabtu (10/10/2020). Setidaknya 30.000 hektar sawah ekstensifikasi bakal ditanami padi sebagai tahap awal megaproyek lumbung pangan (food estate).

JAKARTA, KOMPAS — Fenomena La Nina yang meningkatkan curah hujan berdampak pada kinerja sektor pertanian. Oleh karena itu, pemerintah menyatakan memberi perhatian pada daerah-daerah yang rawan banjir guna mengurangi dampaknya pada penurunan produksi pangan nasional.

Kementerian Pertanian menargetkan luas tanam padi pada periode Oktober 2020-Maret 2021 seluas 8,2 juta hektar. Provinsi produsen yang menjadi andalan, antara lain, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, Sumatera Selatan, Lampung, Kalimantan Selatan, dan Sumatera Utara.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000