logo Kompas.id
EkonomiPercepatan PLTS Atap Perlu...
Iklan

Percepatan PLTS Atap Perlu Terobosan

Pertumbuhan PLTS atap di Indonesia kurang menggembirakan kendati potensinya luar biasa besar. Insentif menjadi salah perangsang agar minat masyarakat menggunakan PLTS atap tinggi.

Oleh
ARIS PRASETYO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/oGgYTgpK8jSi8NyedTfAEg2zdCU=/1024x531/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F01%2Fkompas_tark_15580630_77_0.jpeg
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Petugas dari PLN memeriksa panel surya yang terpasang di salah satu rumah warga di Jalan Citamiang, Bandung, Jawa Barat, yang juga berfungsi sebagai PLTS Atap, Jumat (7/8/2015).

JAKARTA, KOMPAS — Upaya mempercepat program Gerakan Nasional Sejuta Surya Atas dinilai memerlukan terobosan. Sejak diluncurkan tahun 2017, dari target 1.000 megawatt pembangkit listrik tenaga surya atap pada 2020, baru terealisasi 11,5 megawatt. Di sisi lain, program ini dianggap bisa membantu pemulihan ekonomi yang terpukul akibat pandemi Covid-19.

Program Gerakan Nasional Sejuta Surya Atap dideklarasikan pada 17 September 2017 untuk mendukung target 23 persen energi terbarukan dalam bauran energi nasional tahun 2025. Deklarasi ditandatangani oleh perwakilan Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan pada Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Kementerian Perindustrian, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), serta berbagai asosiasi di bidang energi terbarukan.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000