logo Kompas.id
EkonomiPotensi Industri Baja Masih...
Iklan

Potensi Industri Baja Masih Besar

Kebutuhan baja untuk industri di dalam negeri dinilai masih sangat besar dan potensial bagi pengembangan industri baja nasional. Para pelaku berharap pemerintah memperketat impor baja agar baja domestik lebih optimal.

Oleh
ARIS PRASETYO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/GNypfVFlJxjiXjKlIaqom1BwPCY=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2Fe51c6db3-0fa6-4244-990f-16ebe70f9499_jpg.jpg
KOMPAS/Lasti Kurnia

Kegiatan di pabrik PT Waskita Karya Infrastruktur memproduksi beragam produk fabrikasi baja dengan mesin-mesin computer numerical control (CNC) dan sejumlah alat fabrikasi lain buatan Eropa di Kawasan Industri Modern Cikande, Serang, Banten, Kamis (5/3/2020).

JAKARTA, KOMPAS — Potensi industri baja Indonesia masih besar untuk memenuhi kebutuhan di dalam negeri. Sektor maritim adalah salah satu sektor yang membutuhkan baja dalam jumlah besar untuk bahan baku pembuatan kapal. Pemerintah dituntut melindungi industri baja domestik lewat pengetatan impor baja.

Demikian yang mengemuka dalam webinar bertajuk ”Strategi Industri Baja Nasional dalam Mendukung Sektor Kemaritiman dan Logistik Pascapandemi Covid-19”, yang berlangsung Rabu (12/8/2020). Sebagai narasumber adalah Direktur Utama PT Krakatau Steel (Persero) Tbk Silmy Karim, Manajer Komersial PT Dok Pantai Lamongan Romeo Hasan Basri, dan Ketua Supply Chain Indonesia Setijadi.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000