logo Kompas.id
EkonomiJasa Perjalanan Tidak Resmi...
Iklan

Jasa Perjalanan Tidak Resmi Masih Jadi Pilihan Pemudik Nekat

Jasa perjalanan tidak resmi masih menjadi pilihan bagi sejumlah pemudik yang nekat pulang di tengah pandemi. Pemeriksaan ketat dan berpindah-pindah dilakukan untuk menekan pergerakan jasa perjalanan tidak resmi.

Oleh
KRISTI UTAMI
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/6ENNrbAfvI2NS2b4xVD70aAZDsI=/1024x655/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2FDSC08777_1588172622.jpg
KOMPAS/KRISTI UTAMI

Polisi memeriksa pengendara mobil yang melintas di depan Terminal Tipe A Kota Tegal, Jawa Tengah, Senin (27/4/2020). Pengendara yang dicurigai sebagai pemudik akan diminta memutar balik ke arah Jakarta.

BREBES, KOMPAS — Pergerakan pemudik ke Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, menggunakan sejumlah jasa perjalanan tidak resmi atau travel gelap masih terjadi hingga Sabtu (9/5/2020). Jasa perjalanan tidak resmi menjadi pilihan bagi masyarakat yang tidak bisa mengakses angkutan umum selama larangan mudik diberlakukan.

Sejak pemerintah memberlakukan larangan mudik, 24 April 2020, sedikitnya 12.169 orang tiba Kabupaten Brebes. Mereka datang dengan berbagai cara, mulai dari menggunakan kendaraan pribadi, menggunakan strategi perjalanan estafet, hingga menggunakan jasa perjalanan tidak resmi.

Editor:
agnespandia
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000