logo Kompas.id
EkonomiTransportasi ke Luar Daerah...
Iklan

Transportasi ke Luar Daerah Terbatas, Harga Ikan di Natuna Anjlok

Pembatasan mobilitas saat pandemi Covid-19 membuat penjualan hasil tangkap nelayan di Natuna tersendat. Pasokan ikan yang berlebih di pasar lokal membuat harga kian anjlok.

Oleh
PANDU WIYOGA
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/vKA5vWbP3nPqP0ozyh8MfZCCXz0=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2F20200116_ENGLISH-TAJUK_C_web_1579184875.jpg
KOMPAS/PANDU WIYOGA

Anak-anak bermain di dekat puluhan kapal yang sandar di Pelabuhan Lubuk Lumbang, Kecamatan Bunguran Timur, Natuna, Kamis (9/1/2020). Sejumlah nelayan di kecamatan itu menyatakan kembali sering melihat kapal ikan asing memasuki Laut Natuna Utara sepanjang Desember 2019.

BATAM, KOMPAS — Pembatasan mobilitas saat pandemi Covid-19 membuat penjualan hasil tangkap nelayan di Natuna, Kepulauan Riau, tersendat. Hasil laut yang berlimpah setelah musim angin utara berlalu tidak bisa dibawa ke luar daerah. Akibatnya, harga ikan jadi anjlok karena pasokan di pasar lokal berlebih.

Ketua Rukun Nelayan Lubuk Lumbang di Kecamatan Bunguran Timur Suherman, Jumat (24/4/2020), mengatakan, sulit memasarkan ikan ke Tanjung Pinang dan Batam sejak jalur laut dan udara dibatasi untuk mencegah Covid-19. Kini mereka terpaksa menjual ikan dengan harga rendah di pasar lokal.

Editor:
aufrida wismi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000