Gojek Indonesia Kaji Ulang Performa Bisnis GoLife
Go-Jek berencana menutup fitur layanan dalam produk GoLife yang dinilai tidak memiliki performa pertumbuhan sesuai dengan harapan demi keberlanjutan usaha. Namun, manajemen menyatakan, GoLife tidak tutup.

Logo baru Go-Jek.
JAKARTA, KOMPAS β Perusahaan teknologi Gojek Indonesia akan menutup fitur layanan dalam produk GoLife yang dinilai tidak mampu memberikan performa pertumbuhan sesuai harapan. Hal ini sejalan dengan langkah perusahaan memastikan pertumbuhan usaha yang berkesinambungan dalam jangka panjang.
Fitur layanan di dalam GoLife mencakup GoMassage, GoClean, GoAuto, GoGlam, GoFix, GoDaily, dan GoLaundry. Terkait hal itu, Head of GoLife Wesly Simatupang kepada Kompas di Jakarta, Senin (16/12/2019), mengatakan, seiring tahun berjalan, ada fitur layanan dalam GoLife, selain GoClean dan GoMassage, yang tumbuh stagnan.