logo Kompas.id
EkonomiKebutuhan Avtur Meningkat 11...
Iklan

Kebutuhan Avtur Meningkat 11 Persen

PT Pertamina Persero telah mengantisipasi kenaikan kebutuhan avtur untuk penerbangan haji tahun ini. Kenaikan disebabkan bertambahnya frekuensi penerbangan haji menyusul meningkatnya jumlah jamaah haji tahun ini.

Oleh
ERIKA KURNIA
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/EDa-oJQBKGh1VVALs4u1SJK_0vo=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F07%2F20190707_ENGLISH-HAJI_B_web_1562505177.jpg
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Jemaah calon haji berswafoto saat hendak menaiki pesawat yang akan membawa mereka terbang dari Bandara Internasional Adi Soemarmo, Boyolali, Jawa Tengah, menuju Arab Saudi, Minggu (7/7/2019) dini hari. Penerbangan itu mengangkut 358 calon haji kloter 1 dari Kabupaten Sukoharjo. Embarkasi Surakarta pada musim haji tahun ini akan memberangkatkan 34.940 calon haji asal Jawa Tengah dan DI Yogyakarta.

JAKARTA, KOMPAS — PT Pertamina Persero menyiapkan pasokan bahan bakar pesawat avtur untuk penerbangan haji hingga 89 juta liter di 12 bandara pemberangkatan jemaah haji. Jumlah itu meningkat 11 persen dari kebutuhan tahun lalu yang hanya sebesar 79,3 juta liter.

”Kami mengupayakan berbagai hal untuk memastikan kebutuhan avtur selama musim haji ini dapat terpenuhi dengan baik, termasuk berkoordinasi dengan berbagai pihak, seperti maskapai, Angkasa Pura, pemerintah daerah, dan lembaga terkait,” kata Vice President Communication Pertamina Fajriyah Usman dalam keterangan tertulisnya, Minggu (7/7/2019).

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000