2.000 Orang Ditargetkan Datang ke ISACC

KOMPAS/M CLARA WRESTI

Ketua Umum Indoworld Jane Suryatin Effendy didampingi Wakil Ketua Umum Indoworld Satriastadi memberikan keterangan pers tentang penyelenggaraan Indonesia Sports Art Culture and Culinary di GOR Sumantri Brodjonegoro, Jakarta, pada 8-10 Februari 2019.

JAKARTA, KOMPAS - Indoworld, sebuah lembaga yang berfokus pada gaya hidup sehat, akan menyelenggarakan ajang kompetisi Indonesia Sports Art Culture and Culinary (ISACC), pada 8-10 Februari 2019 di GOR Sumantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta. Ajang tersebut diharapkan dapat menggaet 2.000 pengunjung per hari.

"Acara ini, selain untuk memperkenalkan gaya hidup sehat, juga untuk mempersatukan masyarakat melalui kompetisi olahraga, seni, dan budaya. Harapannya acara ini bisa menjadi besar seperti acara-acara serupa di luar negeri. Apalagi kami juga mengundang banyak relasi dari luar negeri," kata Ketua Umum ISACC Jane Suryatin Effendy.

Ada 15 macam kuliner dari berbagai daerah yang akan dipamerkan dalam acara itu. "Yang menyajikan kuliner adalah usaha rintisan yang baru memperkenalkan produknya. Kami memberikan kesempatan bagi mereka untuk menampilkan kreativitas mereka," kata Jane.

Wakil Ketua Umum Indoworld, Satriastadi mengatakan, acara itu juga akan melibatkan banyak anak-anak yang akan menampilkan kemampuan. "Ada anak-anak yang tertarik bermain bola, mode, pidato, dan sebagainya, bisa unjuk kemampuan di sini,"kata Satriasdi.

Dewan Komisioner Perlindungan Anak Indonesia yang juga Ketua Umum Komisi Nasional Anak, Aris Merdeka Sirait mengatakan, acara-acara yang melibatkan anak untuk menunjukkan potensinya akan menumbuhkan kepercayaan diri anak. Harapannya, anak tidak mudah terjerat dalam hal-hal negatif.

"Selain itu anak juga bisa memberikan alternatif dan solusi bagi orang dewasa. Misalnya anak yang gemar merancang busana,bisa memberikan alternatif mode bagi kita semua," ujar Aris.