Pekan Raya Indonesia 2018 Menyasar Pengunjung Asing
Oleh
DD14
·2 menit baca
TANGERANG, KOMPAS – Pada pertengahan tahun, tepatnya 27 September – 7 Oktober 2018, gelaran pesta rakyat bertajuk “Pekan Raya Indonesia” kembali digelar di Indonesia Convention Exhibtion – Bumi Serpong Damai (ICE-BSD), Tangerang. Tahun ini, festival diselenggarakan dengan skala internasional. Penyelenggaraan tahun ini memang sengaja menyasar pengunjung asing, selain masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia.
“Pekan Raya Indonesia ini merupakan pameran multi-entertainment dan multiproduk, unsur hiburan di sini sangat banyak mulai dari hiburan kekinian hingga hiburan rakyat. Yang terbaru dan pertama kali ada di Indonesia, kami akan adakan International Indie Music Festival. Sekitar 150 band indie international dari 30 negara sudah dipastikan akan hadir,” tutur Presiden Direktur ICE-BSD Ryan Andrian saat ditemui di Tangerang, Jumat (30/3/2018).
Dengan tema “Pameran Multiproduk Indoor Terbesar Bernuansa Festival” Ryan berharap, penyelenggaraan PRI 2018 dapat menjadi salah satu agenda nasional ke depannya.
“Kami ingin membawa Pekan Raya Indonesia itu bukan cuma untuk kalangan masyarakat Indonesia, tetapi juga buat orang asing. Kalau di luar negeri misalnya orang mau datang ke Jerman karena ada Oktober festival. Di Indonesia orang mau dateng buat apa? Kita ingin ke sana arahnya,” ujar Ryan.
Ryan menargetkan sekitar satu juta pengunjung hadir dalam festival yang diselenggarakan selama 11 hari tersebut mulai pukul 12 siang hingga 10 malam. PRI 2018 merupakan gelaran ketiga kalinya di ICE-BSD. Pada perhelatan perdananya di tahun 2015, PRI berhasil mendatangkan 639.000 pengunjung.
“Tahun 2017, kami menargetkan satu juta pengunjung hadir, namun tidak tercapai karena hanya sekitar 600.000 pengunjung yang hadir. Daya beli masyarakat yang sedang rendah dan faktor cuaca selama penyelenggaraan menjadi penyebabnya,” kata Ryan.
Harga tiket untuk PRI 2018 tidak berbeda dengan tahun lalu, setiap pengunjung akan dipungut Rp 25.000 pada hari Senin-Jumat, sementara pada hari Sabtu-Minggu setiap pengunjung dikenai biaya Rp 35.000.
“Pengunjung dapat bebas menjelajahi festival yang luasnya sepuluh hall (ruang) yang masing-masing hall-nya seluas 5.000 meter persegi. Pengunjung bisa menonton hiburan internasional, sirkus, kesenian daerah, pertunjukan artis nasional, permainan anak-anak jaman dahulu, pameran robotic, hingga berbelanja di stand souvenir dan makanan dari UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah),” ujar Ryan.
Dalam PRI 2018, Ryan mengatakan akan menghadirkan sekitar 400 UMKM souvenir dan 200 UMKM makanan dan minuman. Selain itu, berbagai perusahaan rintisan juga diundang untuk meramaikan PRI 2018.
“Untuk artis nasionalnya, kami akan hadirkan 2-3 artis setiap harinya. Via Vallen dan Virgoun merupakan artis nasional yang sudah dipastikan akan hadir,” kata Ryan. (DD14)