PT Angkasa Pura II Bidik Pengembangan Bandara Silangit dan Wirasaba
Oleh
WINARTO HERUSANSONO
·2 menit baca
SINGAPURA, KOMPAS — Proyek besar infrastruktur bandar udara dalam waktu dekat digarap serius oleh PT Angkasa Pura II (Persero) bekerja sama dengan pemerintah daerah, yakni Bandara Kertajati, Banten; Bandara Silangit, Sumatera Utara; dan Bandara Wirasaba, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah.
Sekretaris Perusahaan PT Angkasa Pura II (Persero) Agus Haryadi, Sabtu (29/7), di Singapura, menjelaskan, pengembangan bandara Kertajati, Silangit, serta Wirasaba merupakan bagian dari penugasan untuk penanganan sembilan bandara di sejumlah provinsi di Indonesia.
”Prioritas yang akan segera ditangani ialah peningkatan bandara Wirasaba dan Pinangsori di Tapanuli Selatan (Sumut). Wirasaba menjadi bandara untuk mempercepat akses wisatawan menuju kawasan wisata di Dataran Dieng, Candi Borobudur, dan DI Yogyakarta,” tuturnya.
Bandara Wirasaba merupakan peninggalan masa Jepang. Didukung potensi ekonomi daerah setempat, yakni memiliki penduduk di empat kabupaten sekitar sedikitnya 4 juta orang, Wirasaba dapat maju. Saat ini, luas Bandara Wirasaba 150 hektar, jauh lebih luas dibandingkan Bandara Bintang, hanya 80 hektar.
Untuk mendukung peningkatan Bandara Wirasaba, AP II menyiapkan dana Rp 380 miliar. Dana itu diarahkan untuk pembangunan terminal penumpang, apron, dan peningkatan landasan pacu. Kapasitas penumpang disiapkan mampu menampung 500.000 orang per tahun.
Untuk pengembangan Bandara Pinangsori, Tapanuli Selatan, disiapkan untuk akses paling cepat ke wisata Danau Toba. Lokasinya berjarak 5 jam perjalanan darat dari Medan, Sumatera Utara. Seperti Bandara Silangit, Medan, Bandara Sinangsori atau kini dikenal Bandara Dr Ferdinan Lumban Tobing memerlukan terminal penumpang, balai karantina, dan peningkatan runway (landas pacu).
Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin mengemukakan, AP II juga siap mengembangkan Bandara Kertajati di Jabar dan Bandara Bintan, Pangkal Pinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Bandara Bintan disiapkan untuk mendukung pariwisata.