Triawan Munaf: Bekraf Harus Dekatkan Diri dengan Pelaku Ekonomi Kreatif
Oleh
R ADHI KUSUMAPUTRA
·2 menit baca
TANGERANG, KOMPAS — Kawasan ”Silicon Valley” Indonesia resmi dibangun di kawasan BSD City, Kamis (18/5). Dikembangkan di lahan seluas hampir 26 hektar, kawasan ini akan menjadi ”rumah” yang nyaman bagi usaha rintisan (startup) dan usaha ekonomi kreatif Indonesia.
Groundbreaking Digital Hub di BSD Tangerang dilakukan bersama oleh Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf; CEO Sinarmas Land Michael Widjaja; Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika Kementerian Perindustrian I Gusti Putu Suryawiriawan; Sekjen Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Ainun Naim; Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Informatika Lies Suciati; Bupati Tangerang Ahmad Zaki Iskandar; Senior Managing Director Sinarmas Land Saleh Husin; Managing Director President Office Sinarmas Land Dhony Rahajoe; dan Project Officer Digital Hub Irawan Harahap.
Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf mengatakan, ”Tahun lalu saya bertemu dengan Michael dan membahas soal Digital Hub. Hari ini saya bertemu lagi dan Digital Hub mulai diwujudkan, bahkan sudah ada partnernya.”
Secara bercanda, Triawan Munaf mengatakan, ”Bekraf tampaknya harus pindah ke BSD agar kami bisa lebih dekat dengan para pelaku ekonomi kreatif.” Triawan berharap semua usaha dalam subsektor ekonomi kreatif ada di Digital Hub.
Apple Inc adalah salah satu brand internasional yang sudah memutuskan akan membangun pusat riset dan pengembangan (research & development) di kawasan Digital Hub di BSD City, selain Huawei dan nama-nama besar lainnya. Universitas Amikom Yogyakarta akan mendirikan pusat animasi di kawasan ini.
Bekraf tampaknya harus pindah ke BSD agar kami bisa lebih dekat dengan para pelaku ekonomi kreatif.