Universitas Muhammadiyah Purwokerto Luncurkan Mobil Siber Forensik
Mobil siber forensik diluncurkan oleh Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Diharapkan, mobil ini bisa membantu tugas kepolisian dalam pelacakan siber.
Oleh
WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO
·2 menit baca
PURWOKERTO, KOMPAS — Universitas Muhammadiyah Purwokerto meluncurkan mobil siber forensik untuk membantu tugas kepolisian dalam pelacakan digital. Mobil yang dibangun dengan dana mencapai Rp 1 miliar ini diharapkan bisa memperlancar tugas kepolisian.
”Kami memproduksi mobil siber forensik pertama di Indonesia dari UMP untuk negeri tercinta. Ini bentuk keunggulan dengan memberikan sesuatu yang inovatif,” kata Ketua Umum PP Muhammadiyah KH Haedar Nashir saat berkunjung ke Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (14/12/2021).
Sekretaris Digital Forensik Center UMP Ermadi mengatakan, mobil ini bisa membantu mengamankan data, back-up, pelacakan digital, dan siaga 24 jam.
”Ini menggunakan drone, memakai satelit, listriknya dari panel surya, dan bisa berjalan sampai 24 jam. Mobil ini bisa melakukan penindakan atau pelayanan di tempat,” kata Ermadi.
Menurut Ermadi, keunggulan mobil ini adalah responsif dan bisa melakukan pelacakan di suatu lokasi.
”Kadang ada hal-hal yang tidak bisa langsung dibawa (ke laboratorium/mabes), ketika ada kejahatan di tempat, misalnya ada OTT (operasi tangkap tangan), data digitalnya, kan, tidak bisa langsung dibawa. Jadi, di tempat nanti bisa langsung dieksekusi,” tuturnya.
Kami memproduksi mobil siber forensik pertama di Indonesia dari UMP untuk negeri tercinta. Ini bentuk keunggulan dengan memberikan sesuatu yang inovatif. (Haedar Nashir)
Ketua Digital Forensik Center UMP Muchlis Prasetyo Aji mengatakan, mobil ini diciptakan untuk mempermudah proses pelacakan digital dengan sistem jemput bola.
”Kami mencoba jemput bola atau dengan mobil ini kita bisa mendatangi lokasi tempat kejadian perkara. Nantinya juga dipakai untuk penanganan bencana, memakai drone, citra satelit,” paparnya.
Menurut Muchlis, dengan panel tenaga surya yang energinya disimpan di baterai bisa dipakai untuk mengoperasikan berbagai peralatan komputer yang ada di dalamnya.
Mobil ini juga bisa membantu menganalisis data keperluan intelijen. ”Peralatan kita memakai produk anak bangsa. Software mata garuda cyber forensic yang dibuat oleh tim mahasiswa untuk melakukan proses forensik,” ujarnya.
Pembelajaran
Rektor UMP Jebul Suroso mengatakan, pihaknya berupaya terus mengembangkan pendidikan, menciptakan kualitas pembelajaran yang baik, dan berharap bisa kian bermanfaaat bagi masyarakat.
Haedar dalam kunjungan ke Purwokerto juga meresmikan sejumlah unit usaha dan fasilitas pendidikan UMP yang diharapkan menjadi pusat kemajuan atau center of excellent.
”Ini menunjukkan bahwa DNA Muhammadiyah itu membangun untuk kemajuan bangsa dan Muhammadiyah sadar bangsa ini ada masalah. Bangsa ini ada kemajuan, tapi juga punya tantangan. Maka, kuncinya adalah kita terus membangun sesuatu yang berharga,” paparnya.
Peresmian oleh Haedar, antara lain, Log Mart Asrama Unggulan UMP, Log Mart UMP Kalibagor, Klinik UMP Tambaksari, Mocaf Research Centre and Production House of UMP, serta Pusat Studi Kelayakan dan Inovasi Kesehatan UMP.