logo Kompas.id
Pendidikan & KebudayaanData Orang Miskin Berkurang 9 ...
Iklan

Data Orang Miskin Berkurang 9 Juta Jiwa, Keputusan Menteri Sosial Disoal

Data 9 juta orang miskin hilang dalam keputusan menteri sosial terkait jaminan kesehatan nasional. Pemerintah beralasan ini akibat data ganda.

Oleh
Sonya Hellen Sinombor
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/xHCpZ_IGZNHlstb6CJ6zsWa5mvQ=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2F274a59a5-6b09-461c-8fe8-9b686caf8521_jpg.jpg
Kompas/Priyombodo

Suasana di Klinik Hemodialisis Tidore, Cideng, Jakarta Pusat, yang melayani cuci darah, Senin (13/1/2020).

JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah diminta mempertimbangkan kembali kebijakan terkait Jaminan Kesehatan Nasional, yang mengeluarkan sekitar 9 juta rakyat miskin dari program tersebut. Menteri Sosial didesak segera mencabut Keputusan Menteri Sosial Nomor 92 Tahun 2021 tentang Penetapan Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan Tahun 2021, yang dinilai tidak berpihak kepada masyarakat miskin.

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Watch menilai Keputusan Menteri Sosial (Kepmensos) No 92/2021 itu tidak menunjukkan kepekaan terhadap orang miskin. Dalam kondisi pandemi Covid-19 saat ini, seharusnya jumlah peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Penerima Bantuan Iuran (JKN-PBI) dinaikkan dengan mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN), yaitu 107 juta jiwa.

Editor:
Ichwan Susanto
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000