logo Kompas.id
Pendidikan & KebudayaanTsunami Informasi dan Matinya ...
Iklan

Tsunami Informasi dan Matinya Deontologi Jurnalisme

Dengan tidak dipedulikannya deontologi jurnalisme, maka  etika komunikasi pun diabaikan. Sehingga, ada tiga hal yang tidak dijamin, yaitu  verifikasi,  independensi dan akuntabilitas.

Oleh
Aloysius Budi Kurniawan
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/cLnC3e56qbeC-SP5ZQtibH_5s6c=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2F20200628_ENGLISH-JURNALISME_C_web_1593350631.jpg
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Kaos sebagai sarana kampanye antihoaks atau berita bohong dikenakan jajaran pejabat Polda Metro Jaya Jakarta,beberapa waktu lalu.

Sejak 24 Januari 2020 hingga 26 Juni 2021, Masyarakat Anti Fitnah Indonesia mengumpulkan 1026 hoaks terkait Covid-19. Ribuan informasi bohong itu menyebar melalui jejaring media sosial dengan bermacam-macam ketegori, mulai dari konten palsu, konten salah, konten yang menyesatkan, hingga konten yang dimanipulasi. Tsunami hoaks  ini akan terus-menerus menghantam selama masyarakat  tidak peduli dengan deontologi jurnalisme.

Tanggal 4 Juni 2021 lalu beredar informasi di sebuah akun Facebook  video yang mengklaim bahwa menerima donor darah dari orang yang sudah menerima vaksin Covid-19 berbahaya dan dapat mencemari darah orang yang belum divaksin. "Pendonoran Dari Orang Yang Sudah Divksin Bisa Mencemari Darah Orang Yang Belum Divksin. Mohon Sebarkan Video ini & Sampaikan Pesan Kepada Otoritas Kesehatan Setempat, Untuk Menolak Donor Darah Dari Orang Yang Sudah Div*ksin CV-19," demikian cuplikan narasi unggahan tersebut. Meskipun ditulis dengan berantakan, pesan anonim itu tetap gencar disebarkan.

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000