logo Kompas.id
Pendidikan & KebudayaanBuka Sekolah jika Kondisi...
Iklan

Buka Sekolah jika Kondisi Sudah Aman

Penelitian Ikatan Psikolog Klinis Indonesia menunjukkan, tak ada bukti belajar dari rumah berdampak buruk pada kondisi psikologis siswa. Karena itu pemerintah diminta menunda pembelajaran tatap muka dan melanjutkan BDR.

Oleh
Yovita Arika
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/dmENxhps7TT515nriOkfJuuW1nU=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F01%2Fd3e0d124-ac4a-431f-ad86-6ed0b4b9ca65_JPG.jpg
KOMPAS/YOLA SASTRA

Siswa SD Percobaan Padang sedang menikmati bekal saat jam istirahat di Kelurahan Ujung Gurun, Kecamatan Padang Barat, Padang, Sumatera Barat, Senin (4/1/2021). Saat sekolah tatap muka, siswa membawa bekal makanan dan tidak diperbolehkan jajan.

JAKARTA, KOMPAS — Penelitian Ikatan Psikolog Klinis Indonesia menunjukkan, kondisi psikologis yang dialami siswa di masa pandemi Covid-19 ini tidak secara langsung disebabkan oleh metode belajar dari rumah. Bahkan, kondisi psikologis siswa yang belajar dari rumah relatif lebih baik dibandingkan dengan mereka yang mengikuti pembelajaran tatap muka ataupun pembelajaran campuran.

Penelitian yang dilakukan terhadap 15.304 siswa SD, SMP, SMA/SMK di 32 provinsi pada Desember 2020 tersebut juga menunjukkan, belajar dari rumah (BDR) tidak menimbulkan stres yang lebih tinggi pada siswa dibandingkan metode pembelajaran lain. Temuan-temuan tersebut membuktikan bahwa BDR tidak terbukti berdampak buruk pada kondisi psikologis siswa.

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000