logo Kompas.id
Pendidikan & KebudayaanHanya Satu dari Delapan Negara...
Iklan

Hanya Satu dari Delapan Negara yang Melindungi Perempuan

Pandemi Covid-19 berdampak ganda kepada perempuan. Namun, hanya satu dari delapan negara di dunia yang mempunyai tindakan untuk melindungi perempuan dari dampak sosial ekonomi pandemi Covid-19.

Oleh
Yovita Arika
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/2Czhs5k38Nhi916rbyML05XgITc=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2F99f652a2-e2e4-4cfc-ae47-61d7280326c5_jpg.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Zaenab merawat suaminya, Oling (80), di rumah sekaligus warungnya di Kampung Marunda Pulo, Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (25/8/2020). Krisis akibat pandemi membuat kondisi perempuan yang jadi tulang punggung keluarga makin terpuruk di tengah pandemi Covid-19. Mereka berjuang sendiri memikul beban ekonomi keluarga.

Pandemi Covid-19 telah memberikan dampak ganda kepada perempuan dan anak perempuan. Dampaknya tidak hanya kesehatan, tetapi ekonomi dan sosial karena krisis akibat pandemi ini.

Namun, sebagian besar negara di dunia belum melakukan tindakan yang cukup untuk melindungi perempuan dan anak perempuan. Data terbaru Pelacak Respons Jender Global Covid-19 UN Women dan UNDP menunjukkan, perlindungan sosial dan respons Covid-19 sebagian besar mengabaikan kebutuhan perempuan dan anak perempuan.

Editor:
Ichwan Susanto
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000