logo Kompas.id
Pendidikan & KebudayaanWisata, Wana, dan Tirta
Iklan

Wisata, Wana, dan Tirta

Pandemi Covid-19 membuat wajah dunia pariwisata berubah drastis. Dari segi bahasa, penggunaan kata wisata, wana, dan tirta dalam kehidupan sehari-hari menarik untuk diulas secara khusus.

Oleh
André Möller, Penyusun Kamus Swedia-Indonesia
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/riB64JAza5cVmgYLQ9qRY_BYpUg=/1024x575/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F12%2FBAHASA-Kolom_1545409606.png

Sejak wabah Covid-19 menimpa dunia awal tahun ini, kepariwisataan berubah drastis. Karena sedang mustahil berwisata dengan aman, cukup kami renungkan beberapa kata ”wisata” saja untuk sementara. KBBI mengartikan ”wisata” sebagai verba dengan makna: ’1. bepergian bersama-sama (untuk memperluas pengetahuan, bersenang-senang, dan sebagainya), bertamasya; 2. piknik’.

Selain aneh bahwa ”wisata” adalah verba (semestinya nomina menurut saya, dan Tesamoko setuju), aneh pula bahwa seorang diri tidak mungkin berwisata sebab mesti dilakukan bersama-sama. (Fenomena piknik pernah saya bahas di sini pada Agustus 2017.)

Editor:
evyrachmawati
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000