Penghargaan bagi Penyokong Kegiatan Mahasiswa Berkualitas

DOKUMENTASI HUMAS KEMENRISTEKDIKTI

Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kemenristekdikti Ismunqadar menyampaiakan kata sambutan dalam Anugerah Kemahasiswaan II Tahun 2018.

JAKARTA, KOMPAS—Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi menggelar Anugerah Kemahasiswaan sebagai penghargaan bagi pihak-pihak yang menyokong lahirnya mahasiswa berkualitas. Indonesia membutuhkan banyak mahasiswa yang berprestasi dalam bidang penalaran, kreativitas, minat, bakat, serta mental spiritual.

Anugerah Kemahasiswaan pun diberikan kepada berbagai pihak yang membantu mulai dari perguruan tinggi negeri, perguruan tinggi swasta, lembaga donor, tokoh individu, hingga korporasi yang memberikan donasi pendidikan mahasiswa. Mereka meraih penghargaan kategori yang berbeda-beda. Di tahun ini juga mulai diberikan penghargaan Sistem Informasi Manajemen Pemeringkatan Mahsiswa (Simkatmawa). Anugerah Kemahasiswaan II Tahun 2018 yang dihadiri lebih dari 173 institusi digelar pada akhir pekan lalu.

Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kemenristekdikti, Ismunandar, dalam siaran pers, di Jakarta, Minggu (16/12/2018), berharap kegiatan ini menjadi motivasi bagi semua bagi semua pihak terkait kegiatan kemahasiswaan untuk terus berkarya, bekerja sama, dan membantu untuk meningkatkan kualitas kegiatan kemahasiswaan di masa mendatang.

“Kegiatan kemahasiswaan diharapkan semakin bermakna dan bermanfaat bagi terciptanya alumni perguruan tinggi yang berkualitas. Jadi alumni perguruan tinggi yang memiliki prestasi akademik yang unggul, menguasai ilmu pengetahuan yang mumpuni, memiliki karakter luhur, memiliki rasa cinta tanah air yang mendalam serta siap bertanding atau berkompetisi,” kata Ismunandar.

Kegiatan kemahasiswaan diharapkan semakin bermakna dan bermanfaat bagi terciptanya alumni perguruan tinggi yang berkualitas.

Anugerah Kemahasiswaan untuk Kategori Perguruan Tinggi yang memiliki kepedulian tinggi terhadap kegiatan kemahasiswaan dinilai dari indikator institusi tebaik tahun 2018. Di kategori Perguruan Tinggi Non-vokasi, peringkat pertama diraih oleh Universitas Gadjah Mada, disususl Universitas Surabaya, serta di posisi ketiga Univeristas Katolik Soegijapranata.

Adapun Perguruan Tinggi Vokasi yang meraih penghargaan Simkatmawa tertinggi adalah Politeknik Caltex. Di posisi kedua Politeknik Negeri Samarinda, dan ketiga diraih Politeknik Piksi Ganesha.

Bentuk penghargaan lain dari Simkatmawa adalah Penghargaan Rekognisi/Pengakuan Perguruan Tinggi dengan Mahasiswa Berwirausaha, Pengabdian Mahasiswa kepada Masyarakat, Prestasi Mandiri (Non Belmawa), dan Prestasi Belmawa.

KOMPAS/NINA SUSILO

Presiden Joko Widodo berfoto bersama mahasiswa dari 73 kampus di Indonesia. Pertemuan dilangsungkan di ruang Garuda, Istana Bogor, Jumat (7/12/2018).

Dalam kegiatan ini dianugerahkan juga penghargaan khusus yaitu Pengelola Beasiswa Bidikmisi dan ADik, Mahasiswa Berprestasi Internasional, Lembaga Mitra Kegiatan Kemahasiswaan (Baznas, Mandiri, Shell, Loreal,Xl, Usaid, Ausaid, Tanoto Foundation), Penyelenggara Kegiatan Kemahasiswaan Belmawa dan Mandiri , serta Penghargaan kepada mantan Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Intan Ahmad sebagai Penggagas Kegiatan Kemahasiswaan RI 4.0.