logo Kompas.id
Pendidikan & KebudayaanJanji Abadi Kisah Panji
Iklan

Janji Abadi Kisah Panji

Oleh
Defri Werdiono & Dahlia Irawati
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Zxf2-cFcMhAKowNJA34AXPH3mDM=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F07%2F68056227.jpg
KOMPAS/LASTI KURNIA

Delegasi Indonesia membawakan kisah Ande-ande Lumut pada malam puncak Festival Panji/Inao Internasional di Graha Bakti Budaya, Jakarta, Rabu (11/7/2018). Festival yang diikuti tiga negara, yaitu Indonesia, Kamboja, dan Thailand, ini merayakan budaya Panji sebagai warisan budaya bersama di Asia Tenggara.

Kisah cinta Panji Asmarabangun dan Dewi Sekartaji menjadi abadi di Candi Penataran, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Di dinding pendopo teras candi terpahat kisah yang kemudian menginspirasi ratusan kisah turunan tentang keteguhan memegang janji dan kasih sayang yang mengalir dari sendang kehidupan. Semuanya mengandung pesan moral kebajikan menjadi penguasa dan rakyat jelata.

Dalam relief batu di candi yang diperkirakan didirikan saat pemerintahan Raja Srengga dari Kerajaan Kadiri (1200 M) digambarkan Panji Asmarabangun (Raden Inu Kertapati) sedang mengirimkan surat kepada Dewi Sekartaji (Galuh Candrakirana) melalui seekor burung kakaktua bernama Jaruman Atat. Panji Asmarabangun berasal dari Kerajaan Jenggala, sedangkan Dewi Sekartaji dari Kadiri. Kedua kerajaan ini dipecah leluhur mereka, Raja Airlangga, yang tidak ingin terjadi peperangan karena pembagian wilayah bekas Kerajaan Mataram.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000