Bekraf dan IAI Cari Kurator untuk Ajang Arsitektur Internasional

Bincang-bincang dan penjelasan seleksi kurator Paviliun Indonesia untuk Venice Architecture Biennale 2018. Bincang-bincang yang diadakan di Jakarta pada Selasa (19/9) ini dihadiri oleh Deputi Pemasaran Badan Ekonomi Kreatif Indonesia Joshua Puji (kiri), Profesor Arsitektur dari Universitas Indonesia Gunawan Tjahjono (tengah), dan Ketua Ikatan Arsitektur Indonesia Jakarta Steve J M (kanan).
JAKARTA, KOMPAS — Badan Ekonomi Kreatif Indonesia bekerja sama dengan Ikatan Arsitektur Indonesia (IAI) membuka pendaftaran kurator untuk mengurasi Paviliun Indonesia dalam Venice Architecture Biennale 2018. Karya yang ditampilkan pada pameran internasional di Venesia ini nantinya akan merepresentasikan Indonesia dengan tema ”Freespace”.
Ketua Ikatan Arsitektur Indonesia Jakarta, sekaligus Manajer Proyek Paviliun Indonesia, Steve J M menceritakan, karya yang ditampilkan dalam Venice Architecture Biennale bukan atas nama individu atau tim kurator. ”Yang dibawa adalah nama Indonesia. Oleh karena itu, tim kurator nantinya harus mampu menggali makna keindonesiaan pada karyanya,” katanya pada acara bincang-bincang di Jakarta, Selasa (19/9).