Penembakan Komandan BAIS TNI Pidie Masih Diselidiki
Kepala Bais TNI di Pidie, Aceh, tewas ditembak orang tidak dikenal. Peluru bersarang di perut korban.
Oleh
ZULKARNAINI MASRY
·1 menit baca
SIGLI, KOMPAS — Insiden penembakan yang menewaskan Komandan Tim Badan Intelijen Strategis atau BAIS TNI wilayah Pidie, Abdul Majid (53), belum menemui titik terang. Komando Daerah Militer Iskandar Muda masih mendalami motif kasus ini.
Peristiwa ini terjadi di Kecamatan Sakti, Pidie, Kamis (28/10/2021). Abdul Majid ditembak dari jarak dekat oleh orang tidak dikenal saat berada dalam mobil.
Kecamatan Sakti berjarak 20 kilometer dari pusat Kota Sigli, Aceh. Korban berdinas di Pidie sejak empat bulan lalu.
Kepala Penerangan Kodam Iskandar Muda Kolonel Arh Sudrajat menuturkan, pihaknya terus mendalami kasus tersebut. Namun, Sudrajat belum bersedia informasi terkait penembakan.
”Benar kejadiannya. Kami masih melakukan penyelidikan,” kata Sudrajat.
Informasi yang dihimpun Kompas, korban ditembak saat berada dalam mobil ketika melaju di Jalan Desa Lhok Panah, Kecamatan Sakti, sekitar pukul 17.15. Korban saat itu mengendarai mobil Toyota Furtuner warna putih. Peluru menembus pintu mobil dan bersarang di perut korban.
Korban masih bernyawa saat rekannya meminta pertolongan warga yang melintas. Sempat tiba di Rumah Sakit Umum Daerah Sigli, Abdul Madjid meninggal dunia dalam perawatan.
Dihubungi terpisah, Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Aceh Komisaris Besar Winardy belum bersedia memberikan keterangan. Winardy meminta Kompas berkoordinasi dengan Kodam Iskandar Muda.