Penjualan apartemen masih stagnan pada triwulan III (Juli-September) 2021. Tren investasi properti mulai bergeser.
Oleh
BM Lukita Grahadyarini
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Penjualan apartemen milik (strata title) di Jakarta masih tersendat. Sepanjang Januari-September 2021, penjualan apartemen di bawah 1.000 unit.
Senior Associate Director Research Colliers Indonesia Ferry Salanto mengemukakan, dampak pandemi Covid-19 dan mobilitas yang terbatas menyebabkan transaksi tertahan. Ekspektasi orang berinvestasi di apartemen menurun karena hampir tidak ada kenaikan harga dibandingkan tahun sebelumnya sehingga imbal hasil turun. Harga jual apartemen milik di Jakarta saat ini rata-rata Rp 35 juta per meter persegi (m2).
Pada triwulan III (Juli-September) 2021, tingkat serapan apartemen strata hanya naik 0,09 persen jika dibandingkan triwulan sebelumnya di level 87,29 persen. Selama ini, pasar apartemen didominasi investor.
”Penyerapan apartemen selama Januari-September 2021 masih jauh dari harapan. Penjualan apartemen belum menarik buat investor dalam jangka pendek,” kata Ferry, dalam paparan media briefing properti Q3-2021, Rabu (6/10/2021).
Di sisi lain, apartemen sewa (serviced apartment) juga mengalami penurunan tingkat hunian sepanjang Januari-September 2021, yakni ke level 51,7 persen. Hingga akhir tahun, serapan apartemen berservis diprediksi masih akan minim karena kedatangan ekspatriat yang masih terbatas.
Meski penyerapan masih lemah, penyelesaian sejumlah proyek apartemen terus berlanjut. Pada triwulan III-2021, terdapat 2.107 unit baru dari 4 proyek apartemen strata yang selesai dan diserahterimakan kepada konsumen. Selain itu, 940 unit apartemen diprediksi selesai pada akhir tahun ini.
Stagnasi pasar apartemen berbanding terbalik dengan rumah tapak yang didominasi untuk dihuni (end user). Penyerapan residensial saat ini didominasi rumah tapak dengan harga jual di bawah Rp 2 miliar per unit. Insentif pemerintah berupa Pajak Pertambahan Nilai (PPN) untuk rumah susun dan ketersediaan rumah tapak yang siap huni (ready stock) mendorong peningkatan penjualan rumah tapak.
Sementara itu, muncul tren investasi untuk vila resor, termasuk vila resor yang dikelola dengan prinsip manajemen hotel. Tren investasi vila resor antara lain berkembang di Bali dan Lombok.
Head of Capital Markets and Investment Services Colliers Indonesia Steve Atherton mengemukakan, muncul tren pertumbuhan investasi terjadi untuk vila resor, yang dilengkapi dengan fasilitas spa, gym, restoran, dan ruang kerja bersama. Investasi vila resor yang dikelola operator itu juga dapat ditempati pemilik selama 1-2 bulan dalam 1 tahun. ”Ini menjadi model investasi yang menarik,” katanya.
Di Jakarta, beberapa investor asing juga mulai membidik pembangunan hotel bintang 5, dan hotel mewah di sepanjang jalur kereta ringan (LRT) dan moda raya transportasi (MRT). Investor asing menilai ini waktu yang tepat untuk membeli aset, ataupun mengembangkan proyek baru melalui kemitraan dengan pengembang lokal.
Turun harga
Sebaliknya, fenomena penjualan rumah-rumah elite dengan harga turun drastis di masa pandemi berlanjut. Head of Residential Services Colliers Indonesia Lenny van Es– Sinaga mengemukakan, sejumlah rumah mewah di kawasan elite, seperti Pondok Indah dan Permata Hijau, Jakarta Selatan, dijual dengan harga turun sebesar 15-20 persen.
”Fenomena (jual murah) ini sejak tahun lalu. Harga rumah mewah yang dulunya mahal, sekarang drop lumayan jauh,” kata Lenny.
Beberapa pemicu merosotnya harga jual rumah mewah antara lain kebutuhan pemilik rumah agar rumah cepat laku terjual. Itu diperkuat dengan banyaknya pemilik aset di kawasan elite yang menitip penjualan rumah seken lewat Colliers Indonesia. Penurunan harga jual rumah mewah di pasar sekunder itu diperkirakan masih akan berlanjut selama kondisi pandemi.
Menurut Lenny, harga penjualan rumah mewah yang turun jauh di pasar sekunder itu dikhawatirkan memicu masalah baru ketika pandemi berakhir dan pemulihan ekonomi sudah terjadi. ”Harga rumah di pasar sekunder itu akan sulit kembali pulih karena sudah turun terlalu jauh,” katanya.