logo Kompas.id
DeskSetelah Sukuk, Garuda...
Iklan

Setelah Sukuk, Garuda Indonesia Tunda Pembayaran KIK EBA

PT Garuda Indonesia Tbk meminta penangguhan pembayaran pokok kontrak investasi kolektif efek beragun aset (KIK EBA) Mandiri GIAA01. Penangguhan dilakukan hingga selesai proses finalisasi restrukturisasi utang Garuda.

Oleh
joice tauris santi
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/WGonKjJm39DNiD3PvSXTtzB-qeE=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F12%2FDSC05789_1575440059.jpg
KOMPAS/ HARYO DAMARDONO

Pesawat  Garuda Indonesia.

JAKARTA, KOMPAS — PT Garuda Indonesia Tbk meminta penangguhan pembayaran pokok kontrak investasi kolektif efek beragun aset (KIK EBA) Mandiri GIAA01. Penangguhan dilakukan hingga selesai proses finalisasi restrukturisasi utang Garuda.

Sebelumnya, Garuda Indonesia juga meminta penangguhan pembayaran sukuk global. Garuda tak bisa memenuhi kewajibannya tepat waktu seiringnya  memburuknya kinerja perseroan salah satunya akibat pandemi Covid-19. Maskapai penerbangan BUMN ini menargetkan proses restrukturisasi utang dapat selesai pada tahun ini.

Editor:
M Fajar Marta
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000