logo Kompas.id
CerpenAku Tak Ingin Kacamata, Aku...
Iklan

Aku Tak Ingin Kacamata, Aku Hanya Ingin Mati, Tuhan

Oleh
Ranang Aji SP
· 8 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/n-xQhWhyYvZRWceooM3QMvAvRoU=/1024x1024/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F08%2F68985507.jpg
Kompas

karya: Ampun Sutrisno

Menjelang usia ke-90, aku mulai merasakan kesepian yang sangat. Di dalam ruang jiwaku, kegelapan seolah menyelimuti hidupku yang pahit. Aku tak lagi mengetahui apa pun yang terjadi di dunia ini. Keadaan ini, membuatku merasa tidak bahagia lagi. Pohon-pohon yang bergoyang di halaman rumah, kuperhatikan selalu dengan irama yang sama. Di malam-malam yang sungsang, mata anjing sialan yang biasa di depan rumahku pun menyala merah –dan menggonggong seakan tak mengenaliku. Padahal ia milik tetanggaku. Sungguh, aku bosan dengan kehidupan.

Setiap bangun tidur, tulangku yang kaku berderit bersama ranjangku yang usang. Otakku seolah lengket. Aku hanya mampu mengingat jarak antara desaku dengan desa tetangga. Jalan yang berdebu, pintu rumah yang terkelupas catnya, dan tahi kerbau yang bercecer di jalanan. Orang-orang seusiaku juga semakin langka. Mereka satu-satu mati dan digantikan oleh anak-anak muda yang asing dan tak bisa mengerti bahasaku. Aku pun tak mampu memahami mereka. Mereka banyak bicara hal-hal asing di dunia ini. Aku merasakan dunia ini seolah sudah terbalik. Kebahagiaan mereka bercerita tentang dunia yang tak aku pahami ini membuatku iri.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000