FotografiFoto CeritaSaling Mencukupi di Pasar...
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA
Bebas Akses

Saling Mencukupi di Pasar Barter Terakhir

Praktik barter yang berusia ratusan tahun masih berlangsung di Pasar Mambunibuni, Kabupaten Fakfak, Papua Barat. Pasar tersebut mempertemukan masyarakat gunung dan pesisir dalam memenuhi kebutuhan.

Oleh
BAHANA PATRIA GUPTA
· 2 menit baca

Sejak pagi Ida Haremba sudah bersiap, tidak lupa ia menyiapkan kerang-kerang yang ia dapat dari laut untuk dibawa. Dengan menaiki perahu fiber atau dikenal dengan ”johnsons”, ia harus menempuh waktu sekitar satu jam perjalanan laut untuk tiba di Pasar Mambunibuni, Distrik Kokas, Kabupaten Fakfak, Papua Barat, Sabtu (20/5/2023). Ida Haremba dan warga pesisir lain harus bergegas karena waktu berlangsungnya pasar tersebut terbatas. Pasar hanya berlangsung hingga pukul 10.00 WIT.

Letaknya yang strategis membuat pasar tersebut menjadi tempat bertemunya warga pesisir dengan warga pegunungan untuk memenuhi kebutuhannya. Yang menarik, hingga kini praktik barter masih berlangsung antara keduanya di pasar tersebut. Warga pesisir mencari sayur dan warga pegunungan mencari ikan asap. Pasar Mambunibuni merupakan satu-satunya pasar di Fakfak yang masih mempertahankan sistem barter.

Deretan Perahu
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Deretan Perahu

Warga Gunung
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Warga Gunung

Ikan Asap
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Ikan Asap

Melepas Rindu
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Melepas Rindu

Mila yang merupakan penduduk Kampung Fior, Distrik Arguni, tiba-tiba menerima sayuran dari seorang warga pegunungan. Lalu sejurus kemudian ia memberikan ikan asap buatannya untuk diberikan kepada orang tersebut. Praktik barter pun terjadi. ”Saya senang karena memang saya mencari sayur di sini,” ujarnya sambil memasukkan sayuran yang baru ia dapat ke tempat yang ia sediakan.

Warga lain, Istina, yang membawa pisang dan cabai hasil kebunnya, menerima ikan asap dari Rajab Weri. Ikan-ikan yang sebelumnya ditusuk bambu oleh Istina dicopot dan dimasukkan ke wadah plastik. Wajahnya tampak puas dan sesekali tersenyum akan hasil barternya. Begitu pula Rajab, dengan dibantu dua anak perempuannya, ia memasukkan cabai yang ia dapat dari Istina ke wadah khusus untuk dibawa pulang ke rumahnya di pesisir.

Memilih Ikan Asap
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Memilih Ikan Asap

Cahaya Matahari Pagi
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Cahaya Matahari Pagi

Jual Beli
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Jual Beli

Membawa Ikan
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Membawa Ikan

Pada umumnya pertukaran barang terjadi bukan karena nilai barangnya sama, melainkan karena warga memerlukan barang tersebut. Dan barang-barang yang dijual pun merupakan komoditas yang dihasilkan sendiri oleh warga. Jauh dari urusan orientasi ekonomi, pasar yang berlangsung setiap Sabtu tersebut menjadi ajang saling memenuhi kebutuhan dan merupakan tempat bersilaturahmi warga yang tinggal di pesisir dengan warga pegunungan.

Tidak jarang di tengah pertukaran barang, warga yang terlibat saling bertegur sapa dan menanyakan kabar. Banyak dari mereka mempunyai satu marga, namun tinggal di tempat yang berbeda.

Tas Warga Gunung
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Tas Warga Gunung

Barter Ikan dengan Sayur
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Barter Ikan dengan Sayur

Hasil Barter
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Hasil Barter

Pulang
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Pulang

Penjual Ikan
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Penjual Ikan

Tertidur
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Tertidur

Setelah semua kebutuhan tercukupi, warga membubarkan diri. Warga pesisir kembali ke kampung dengan perahu, sementara warga pegunungan kembali ke kampung dengan berjalan kaki atau menumpang kendaraan umum. Warga pegunungan memuat ikan di tasnya dan warga pesisir memenuhi perahunya dengan aneka sayuran.

Kemajuan zaman yang semakin masif terjadi tidak serta-merta melunturkan nilai-nilai leluhur melalui praktik barter yang telah dilakukan selama ratusan tahun. Sebab, sejatinya warga gunung dan pesisir merupakan saudara dan hidup saling mencukupi.

Proses Barter
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Proses Barter

Sisa Dagangan
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Sisa Dagangan

Pulang ke Pesisir
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Pulang ke Pesisir

Memuat data...
Memuat data...
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000