logo Kompas.id
Artikel OpiniPro-Kontra Ibu Kota Negara
Iklan

Pro-Kontra Ibu Kota Negara

Dari sisi kebencanaan, dua hal seperti terabaikan dalam rencana IKN. Pertama, banyaknya sesar pasif, yang berpotensi longsor. Sesar-sesar ini kurang dipetakan pada skala mikro. Kedua, persoalan air.

Oleh
FAHMI AMHAR
· 4 menit baca
-
DIDIE SW

-

Membangun sebuah bagian kota, khusus untuk orang-orang yang bisa membayarnya, adalah sesuatu. Namun, di Indonesia, banyak yang berpengalaman melakukannya. Ada Ciputra, Sinarmas, Sumarecon, dan lain-lain. Hasilnya BSD, Sentul City, Jababeka, dan sebagainya. Jika dibuat pelevelan, ini level 1.

Sementara membangun kota yang terbuka, tak cuma untuk orang-orang kaya, tetapi juga inklusif untuk aneka penduduk, termasuk yang sebelumnya sudah diam di situ dan berinteraksi harmonis dengan sekitarnya, adalah hal lain. Harus melibatkan DPRD, akademisi, pengusaha, masyarakat, bahkan daerah sekitarnya. Ini level 2.

Editor:
SRI HARTATI SAMHADI, YOHANES KRISNAWAN
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000