Membenahi Perguruan Tinggi
Fenomena perguruan tinggi abal-abal atau sekadar papan nama bukan kali ini saja terjadi Sejak awal Orde Baru sudah bermunculan perguruan tinggi yang statusnya tidak jelas karena tidak memenuhi syarat yang ditentukan dari segi fasilitas tenaga pengajar keuangan dan sebagainya Perguruan tinggi
Memuat data...
Suasana pengumuman penerimaan mahasiswa baru yang mengikuti Ujian Masuk Perguruan Tinggi Proyek Perintis-I di Pintu X dan XI Stadion Utama Senayan. Senin kemarin suasana lebih menampakkan kegembiraan daripada kesedihan. Mungkin mereka sudah memaklumi bahwa dari sekitar 105.000 lulusan SMA hanya akan tertampung sekitar 23.000 di perguruan tinggi negeri maupun swasta untuk tahun kuliah 1978. Foto ini termuat di Harian Kompas edisi 07-02-1978.
Sudah punya akun? Silakan Masuk
Mengapa Kompas.id?Jadilah Bagian dari Jurnalisme Berkualitas Belum selesai baca berita ini? Selesaikan dengan berlangganan konten digital premium Kompas.
Kompas Digital Premium 12 Bulan (Hemat 40%)

Rp 360.000 /Tahun
BERLANGGANAN
Akses tak terbatas Kompas.id (web & app)
Berita digital tanpa iklan pop-up
30 arsip terbaru ePaper Kompas
Artikel Opini eksklusif
Multiplatform, akses Kompas.id melalui laptop, ponsel, ataupun tablet
Hemat 40%
POPULER
Kompas Digital Premium 1 Bulan

Rp 50.000 /Bulan
BERLANGGANAN
atau biarkan Google mengelola langganan Anda untuk paket ini:
Akses tak terbatas Kompas.id (web & app)
Berita digital tanpa iklan pop-up
30 arsip terbaru ePaper Kompas
Artikel Opini eksklusif
Multiplatform, akses Kompas.id melalui laptop, ponsel, ataupun tablet
Kompas Digital Premium & Koran

Rp 108.000 /Bulan
BERLANGGANAN
Akses tak terbatas di Kompas.id (web & app)
Berita digital tanpa iklan pop-up
30 arsip terbaru ePaper Kompas
Artikel Opini eksklusif
Multiplatform, akses Kompas.id melalui laptop, ponsel, ataupun tablet
Pengiriman koran Kompas edisi cetak ke rumah Anda
Memuat data..