KOMPAS.ID

Tidak Mudik dan Tetap Asyik di Jakarta

Jakarta Lebaran Fair hadir sebagai pilihan rekreasi bagi warga sekitar Ibu Kota yang tidak mudik.

arrow-scroll-down

Oleh Sucipto

08 Apr 2024 08:00 WIB · Gaya Hidup

Ku ingin kau miliki sejuta harapan

Dan pasti 'kan menanti

Penggalan lirik lagu "Sejuta Harapan" itu dinyanyikan lantang oleh Yukie, vokalis Pas Band, Rabu (3/4/2024), sekitar pukul 20.30. Di sisi panggung, dengan mata melotot khasnya, Bengbeng, sang gitaris, menekan-nekan dua senar gitarnya sehingga mengeluarkan pola nada repetitif yang asyik.

Mengenakan sorban putih dan setelan gamis, Yukie yang beberapa tahun terakhir memutuskan hijrah guna mendalami ilmu agama menyodorkan mikrofon ke penonton saat refrain selanjutnya. Musik berhenti. Hanya ketukan drum Richard Mutter dan Sandy Andarusman terdengar. Ratusan penonton berteriak, bernyanyi seperti kor dadakan.

“Semoga yang berpuasa lancar sampai akhir,” kata Yukie setelah lagu usai.

Beberapa saat berselang, rentetan kembang api meluncur tanpa henti. Mata penonton yang semula tertuju ke panggung utama sontak melihat ke langit.

Warna merah, ungu, biru, kuning, dan hijau berganti-ganti menghiasi langit di atas pentas. Ledakan penuh warna itu berlangsung kurang lebih sepuluh menit. Kamera gawai puluhan penonton langsung diarahkan ke atas.

Itulah suasana malam pembukaan Jakarta Lebaran Fair, gelaran pameran dan konser musik yang diadakan PT Jakarta International Expo. Untuk pertama kalinya, perusahaan itu menggelar kegiatan semacam itu pada momen libur Lebaran.

Sesuatu yang berani di kala jutaan orang di Jakarta dan sekitarnya kembali ke kampung halaman. Menurut Survei Potensi Pergerakan Angkutan Lebaran 2024 Kementerian Perhubungan, sebanyak 28,43 juta orang bakal bergerak keluar dari Jabodetabek untuk mudik tahun ini.

Di tengah pergerakan besar orang meninggalkan Jabodetabek, Jakarta Lebaran Fair ingin mengambil ceruk penonton lain: orang yang tetap tinggal di sekitar Jakarta dan orang yang mudiknya ke ibu kota. Menurut survei yang sama, memang ada orang yang tak mudik. Bahkan, lebih kurang 64.000 orang menuju Jakarta selama libur Lebaran.

Melihat peluang itu, Jakarta Lebaran Fair digelar 19 hari, mulai 3 April sampai 21 April 2024 di Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta. Di panggung utama, berbagai musisi tanah air akan beraksi untuk menghibur warga sepanjang libur Lebaran.

Selain Pas Band, sejumlah nama yang tak asing di industri hiburan bakal tampil setiap malam setelah waktu shalat tarawih, yakni Tipe-X, The Changcuters, Ungu, The Rain, Armada, Wali, dan belasan grup musik lainnya.

Stan
KOMPAS/SUCIPTO
Stan berbagai produk berjajar di depan panggung utama Jakarta Lebaran Fair di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, Rabu (3/4/2024)

Di hadapan panggung utama, terdapat stan berbagai produk, mulai dari mode, makanan, kosmetik, otomotif, peralatan rumah tangga, furnitur, dan berbagai produk lain dengan total 500 stan. Di antara stan-stan itu, terdapat arena permainan anak, satu di antaranya hantam kendara (boom boom car).

Mengusung slogan “Pameran, Jajanan, Hiburan, Bulan Ramadhan”, Jakarta Lebaran Fair hadir untuk mengisi pilihan warga sekitar Jakarta yang tidak mudik. Bahkan, di hari Lebaran, pameran dan hiburan tetap diselenggarakan.

“Warga setelah shalat Idul Fitri, siangnya berkumpul dengan keluarga. Malamnya bisa jalan bareng ke sini,” ujar Marketing Director PT JIEXPO Ralph Scheunemann.

Ia yakin target kunjungan orang ke Jakarta Lebaran Fair bisa mencapai 20.000 orang per hari. Ia memprediksi kunjungan terbanyak akan terjadi seusai Lebaran.

Masuk gratis untuk lansia dan anak

Pilihan hiburan itu disertai tawaran menarik. Warga yang berusia di atas 60 tahun bisa berkunjung gratis. Pengunjung lansia hanya perlu menunjukkan KTP Elektronik. Itu hanya berlaku untuk sekali kunjungan.

kepiting
KOMPAS/SUCIPTO
Pekerja salah satu produk makanan mengenakan aksesoris mirip kepiting dalam gelaran Jakarta Lebaran Fair di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, Rabu (3/4/2024)

Bagi pengunjung yang membawa anak-anak, tinggi sang buah hati akan diukur oleh panitia di pintu masuk. Anak-anak dengan tinggi di bawah 1 meter bisa masuk gratis. Kesempatan tiket masuk gratis ini disiapkan penyelenggara agar gelaran ini bisa menjadi pilihan berlibur keluarga beragam usia.

Bagi pengunjung dewasa, mereka bisa berbelanja dan bermain di Jakarta Lebaran Fair dengan harga tiket Rp 25.000 di hari kerja dan Rp 35.000 di akhir pekan. Panitia juga menyediakan tiket bundel menikmati pameran plus konser musik Rp 40.000 di hari kerja dan Rp 50.000 di akhir pekan.

Opsi liburan keluarga

Umar Farouk (36) mendorong troli bayi yang sudah penuh terisi oleh barang belanjaan. Anak lelakinya yang baru saja mencoba wahana mobil-mobilan datang menghampiri. Mereka akan kembali melanjutkan jalan-jalan setelah berbelanja dan bermain di Jakarta Lebaran Fair.

“Kami datang 10 orang dari Bekasi,” katanya.

Umar Farouk (36)
KOMPAS/SUCIPTO
Umar Farouk (36) berpose dengan keluarganya di salah satu sudut Jakarta Lebaran Fair yang diselenggarakan di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, Rabu (3/4/2024).

Menurut catatan Jasa Marga hari itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabodetabek meningkat 14,33 persen dari hari biasanya. Diperkirakan kendaraan tersebut adalah pemudik.

Umar tak termasuk orang-orang tersebut. Sebab, keluarga Umar sudah beberapa generasi hidup dan tinggal di Jabodetabek. Dengan demikian, setiap libur Lebaran keluarga mereka hanya berkumpul di sekitar Jabodetabek.

Saat kegiatan silaturahmi usai, mereka kerap berjalan-jalan ke tempat wisata alam di Bogor, wahana permainan di Jakarta Utara, atau mal.

Malam itu, ia sudah mendapat libur Hari Raya Idul Fitri dari kantornya. Saat mendapat kabar di Instagram ada Jakarta Lebaran Fair, Umar langsung mengajak keluarganya untuk rekreasi dan berbelanja untuk kebutuhan Lebaran.

Menurutnya, gelaran itu bisa menjadi opsi tempat kumpul keluarga di masa libur Lebaran.  “Lumayan untuk pilihan liburan. Kalau ada keluarga dari luar daerah, nanti bisa diajak main ke sini lagi,” katanya.


Rekomendasi Artikel Pilihan

Nikmati tulisan lainnya dalam rubrik Tutur Visual di bawah ini.


Kerabat Kerja

Sucipto
Laraswati Ariadne Anwar
Logo Kompas
App StorePlaystore
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
Tlp.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
Tlp.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000