logo Kompas.id
OpiniBenahi Sistem Pendidikan di...
Iklan

Benahi Sistem Pendidikan di Sekolah Kedinasan

Kasus kekerasan di perguruan tinggi kedinasan yang berulang seharusnya menjadi pelajaran bagi para pemangku kepentingan.

Oleh
REDAKSI
· 2 menit baca
Tersangka TRS (21), saat dihadirkan di markas Polres Metro Jakarta Utara. TRS ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penganiayaan kepada juniornya Putu Satria Ananta Rastika (19), hingga tewas di toilet Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP), Cilincing, Jakarta Utara,
HUMAS POLRES METRO JAKARTA UTARA

Tersangka TRS (21), saat dihadirkan di markas Polres Metro Jakarta Utara. TRS ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penganiayaan kepada juniornya Putu Satria Ananta Rastika (19), hingga tewas di toilet Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP), Cilincing, Jakarta Utara,

Kekerasan di perguruan tinggi kedinasan yang terus berulang tak cukup direspons dengan evaluasi. Perlu pembenahan sistem pendidikan secara menyeluruh.

Tidak ada data resmi kasus kekerasan di perguruan tinggi kedinasan ini, tetapi dari tahun ke tahun selalu saja ada pemberitaan tentang kasus kekerasan di perguruan tinggi yang berada di bawah naungan kementerian/lembaga tersebut, bahkan beberapa di antaranya berujung kematian. Kasus terakhir terjadi di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta yang mengakibatkan seorang mahasiswa/taruna meninggal (Kompas, 6/5/2024).

Editor:
MARCELLUS HERNOWO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000